You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan KULUR
Kalurahan KULUR

Kap. Temon, Kab. Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta

Selamat Datang di Website Resmi Pemerintah Kalurahan Kulur Kapanewon Temon Kabupaten Kulon Progo ---------------- Sugeng Rawuh Wonten Ing Website Resmi Pemerintah Kalurahan Kulur Kapanewon Temon Kabupaten Kulon Progo ---------------- Selamat Datang di Website Resmi Pemerintah Kalurahan Kulur Kapanewon Temon Kabupaten Kulon Progo ---------------- Sugeng Rawuh Wonten Ing Website Resmi Pemerintah Kalurahan Kulur Kapanewon Temon Kabupaten Kulon Progo

Lebih Baik Teh atau Kopi?

Admin Kulur 19 September 2019 Dibaca 888 Kali

Siapa yang tidak mengenal teh dan kopi? Minuman yang paling banyak digemari diseluruh dunia ini memang sangat cocok untuk menemani kita dalam berbagai suasana mulai dari kerja, santai, ngobrol dan lain-lain. Lalu bagaimana dengan kandungan gizinya? Mana yang lebih baik, teh atau kopi?

Nah, pada kesempatan kali ini saya akan share sedikit artikel mengenai kedua minuman favorit tersebut. Jika anda ingin tau mana yang lebih baik antara teh dan kopi, silahkan simak ulasannya di bawah ini. Cekidot!

Teh

Pada umumnya, kebanyakan orang seringkali berasumsi bahwa teh adalah minuman untuk menambah tenaga sehingga wajib diminum sebelum beraktifitas. Padahal energi yang didapatkan sebenarnya diperoleh dari kalori gula yang ditambahkan ke dalam teh. Seringkali teh juga sering diminum dengan alasan untuk mencegah sakit diare. Lalu sebenarnya apa saja manfaat dari minum teh?

Teh berasal dari tanaman Camellia Sinensis yang diproses dengan cara tertentu untuk menghasilkan berbagai jenis teh. Teh juga mengandung zat kafein sama halnya dengan kopi. Bahkan dalam jumlah berat yang sama, daun teh kering mengandung lebih banyak kafein daripada kopi.

Namun jumlah teh kering yang dibuat menjadi minuman lebih sedikit dibandingkan kopi, sehingga menyebabkan minuman kopi mengandung lebih banyak kafein. Hampir semua jenis teh mengandung antioksidan bernama catechin namun jumlah terbanyak terdapat dalam teh hijau dan teh putih.

Teh juga mengandung sedikit zat theophylline dan theobromine yang memiliki sifat yang hampir sama seperti kafein. Berbagai penelitian ilmiah yang dilakukan dengan menggunakan teh dan ekstrak teh menunjukkan manfaat yang positif baik pada hewan maupun manusia.

Beberapa manfaat mengonsumsi teh antara lain:
Menurunkan level kolesterol jahat (LDL) dan jumlah kolesterol secara keseluruhan pada tubuh sehingga menurunkan risiko penyakit jantung.
Mencegah dan menurunkan risiko penyakit kanker payudara terutama teh hijau.
Menurunkan risiko penyakit Alzheimer dan Parkinson.
Menurunkan risiko kanker liver dan usus karena kandungan catechin terutama dalam teh hijau.
Membunuh atau menonaktifkan beberapa jenis virus misalnya virus penyakit Herpes dan virus T1.
Mencegah peradangan dan alergi musiman.
Mencegah pembekuan darah.
Jenis Teh Terbaik
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa teh hijau mengandung lebih banyak zat antioksidan. Namun jika anda tidak cocok dengan rasanya, dengan memilih minum teh hitam pun anda akan tetap mendapat asupan antioksidan yang tinggi.

Decaffeinated tea (teh bebas kafein) mengandung zat flavonoid (antioksidan) yang lebih rendah. Sementara herbal tea (teh herbal) berisi berbagai macam bahan campuran selain teh seperti jamu, akar tanaman, rempah-rempah, bunga dan bumbu. Bahkan terkadang teh herbal tidak mengandung daun teh sama sekali.

Salah satu cara membuat teh yang terbaik adalah dengan mencampurkan teh dalam air mendidih selama 3-5 menit saja. Sesudah itu kantung teh harus diambil. Jika lebih lama dari 5 menit maka akan menyebabkan rasa teh menjadi lebih pekat.

Jika memakai teh tubruk, dianjurkan membuat teh dalam poci yang memiliki wadah teh tubruk terpisah sehingga daun teh bisa segera dibuang jika sudah mencapai lima menit. Jika memilih teh dalam kemasan, pastikan mewaspadai kandungan gulanya yang tinggi.

Kopi

Kopi berasal dari tanaman Coffea yang terdiri dari berbagai macam jenis. Kopi menjadi rajanya minuman di Amerika Serikat setelah air mineral. Di Amerika, kopi dikonsumsi dalam kuantitas yang tinggi per harinya. Bahkan karena kopi juga mengandung zat-zat antioksidan, para penikmat kopi di sana mendapat asupan antioksidan terbanyak dari kopi semata-mata karena kuantitas yang diminum sangat banyak.

Selain mengandung chlorogenic acid dan quinine, kopi juga mengandung trigonelline yaitu semacam zat anti bakteri yang berkontribusi pada bau khasnya kopi.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kopi mengandung beberapa senyawa antioksidan polifenol seperti flavan-3-ol, flavonol, hydroxycinnamic acid,, dan anthocyanidin. Bahkan kopi juga mengandung zat antikarsinogen bernama methylpyridinium yang terbentuk dari trigonelline saat kopi dipanggang.

Kopi juga mengandung lipophilic antioxidant dan chlorogenic acid lactone yang mampu melawan sel-sel tubuh yang mati akibat hidrogen peroksida. Kopi yang diproses dengan cara espresso menghasilkan antioksidan lebih tinggi dibandingkan dengan cara direbus.

 

 

Beberapa manfaat mengonsumsi kopi antara lain:
Mengurangi risiko penyakit Alzheimer dan Demensia terutama dengan minum 3-5 cangkir kopi per hari.
Mengurangi risiko penyakit batu empedu dan kencing batu. Namun manfaat ini tidak didapat dari kopi non kafein.
Mengurangi risiko penyakit Parkinson.
Meningkatkan kemampuan kognitif terutama bagi para manula.
Meningkatkan kemanjuran obat analgesik terutama bagi penderita sakit kepala dan migrain. Bahkan beberapa obat sakit kepala mengandung kafein.
Jika dikonsumsi tanpa gula bisa mengurangi risiko penyakit diabetes tipe 2 hingga separuhnya.
Mengurangi risiko terjadinya penyakit sirosis hati dan kanker hati.
Mencegah konstipasi karena merangsang gerakan peristaltik saluran pencernaan.
Mengurangi risiko penyakit asam urat pada pria diatas 40 tahun

Jenis Kopi Terbaik
Kopi sangatlah baik dan bermanfaat untuk tubuh. Namun anda perlu waspada dengan campuran atau racikan yang dimasukkan ke dalam kopi. Sebisa mungkin kurangi penambahan gula, susu ataupun krim ke dalam kopi anda. Hal ini hanya akan menambah berat badan dikarenakan kalori dan lemaknya yang tinggi.

Kandungan kafein dalam kopi jenis Robusta memang lebih tinggi daripada jenis Arabika, bahkan mencapai dua kali lipat. Namun, apapun jenisnya, Arabika maupun Robusta, kopi hitam tanpa gula adalah yang terbaik.

Kesimpulan
Lalu mana yang lebih baik, teh atau kopi? Minumlah keduanya agar mendapatkan manfaat yang maksimal. Secangkir dua cangkir kopi di pagi hari dan dilanjutkan minum teh di sore hari ataupun sesuka hati anda. Yang perlu diingat, janganlah berlebihan.. :)

 

SUMBER

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image