
Kulur, 12/02/2025 Dukuh Polodadi menerima laporan bahwa ada warga yang baru saja pulang dari opname RSUD Wates karena penyakit demam berdarah. Karena hal ini kemudian Puskesmas Temon I melakukan kunjungan dalam rangka penyelidikan epidemiologi dilingkungan yang ditempati. Dalam kunjungan ini diampingi oleh Kader Kesehatan Kulur, Dukuh Padukuhan Polodadi, Babinsa serta Bhabinkamtibmas. Petugas Kesehatan Puskesmas Temon I menyisir lingkungan sekitar dan juga kamar mandi untuk mengecek jentik nyamuk.
Demam Berdarah disebabkan oleh virus Dengue. Seseorang bisa terjangkit demam berdarah jika tergigit nyamuk Aedes Aegypti yang telah terinfeksi virus Dengue terlebih dahulu. Nyamuk ini biasanya aktif dan menggigit pada pagi dan sore hari. Nyamuk ini biasanya hidup di genangan air yang tenang dan bersih. Demam Berdarah tidak menular antar manusia secara langsung, namun demam berdarah ibu hamil dapat menularkan pada janin yang dikandungnya.
Pencegahan demam berdarah dapat dilakukan dengan melakukan program pemberantasan sarang nyamuk. (PSN) dengan 3M Plus.
- Menguras atau membersihkan penampungan air
- Menutup rapat penampungan air
- Mengubur barang bekas
- Plus pencegahan tambahan, seperti fogging
