Kegiatan Bersih Desa Kalurahan Kulur merupakan acara rutin tahunan yang diselengarakan setiap satu tahun sekali, yaitu pada hari jadi Kalurahan Kulur tanggal 26 Agustus. Masyarakat menyakini bahwa acara bersih desa ini merupakan tradisi turun temurun yang memiliki makna spiritual. Selain itu kegiatan bersih desa bertujuan untuk mengungkapkan syukur kepada Tuhan atas hasil panen yang didapat, memohon perlindungan kepada danyang sebagai penjaga sebuah desa. Serta tujuan bersih desa adalah untuk memohon berkat agar hasil panen berikutnya melimpah. Selain itu, bersih desa juga memuat tujuan solidaritas di dalamnya.
Rangkaian kegiatan bersih desa Kalurahan Kulur dimulai pada hari Jum'at tanggal 25 Agustus 2023 dengan menampilkan pentas kesenian lokal Angguk "Puspo Rini" pada pukul 20.00 WIB hingga selesai. Pada hari sabtu pagi tanggal 26 Agustus 2023 pukul 09.00 WIB dilaksanakan rialatan dan doa bersama di Gunung Songgo padukuhan Polodadi. Kegiatan ini berwujud tahlil dan memanjatkan doa untuk para arwah leluhur Kalurahan Kulur. Rialatan diakhiri dengan tabur bungan di makam para leluhur Kalurahan Kulur yang berada di pemakaman umum wilayah Kalurahan Kulur.
Rangkaian selanjutnya adalah pentas kesenian Jathilan "Kudho Manggolo" dari pukul 10.00 WIB hingga menjelang sore. Acara puncak yaitu pagelaran wayang kulit semalam suntuk. Diawali oleh dalang cilik lokal Reynard Faizivon Sukrisno putra dari Bpk Sukrisno warga padukuhan Bojong menampilkan lakon "Lahirnya Gathotkaca". Dilanjutkan dengan Dalang Ki Gunawan Hadi Widodo dengan lakon "Wiroto Parwo" hingga subuh menjelang pagi. Rangkaian kegiatan Bersih Desa ini ditutup dengan kegiatan Muqqoddaman pada hari Minggu malam di teras Pendopo Kalurahan Kulur.