You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan KULUR
Kalurahan KULUR

Kap. Temon, Kab. Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta

Selamat Datang di Website Resmi Pemerintah Kalurahan Kulur Kapanewon Temon Kabupaten Kulon Progo ---------------- Sugeng Rawuh Wonten Ing Website Resmi Pemerintah Kalurahan Kulur Kapanewon Temon Kabupaten Kulon Progo ---------------- Selamat Datang di Website Resmi Pemerintah Kalurahan Kulur Kapanewon Temon Kabupaten Kulon Progo ---------------- Sugeng Rawuh Wonten Ing Website Resmi Pemerintah Kalurahan Kulur Kapanewon Temon Kabupaten Kulon Progo

Musyawarah Persiapan Bersih Desa Tahun 2024

MERI NUR SANTI 02 Agustus 2024 Dibaca 301 Kali
Musyawarah Persiapan Bersih Desa Tahun  2024

Kulur, 30 Juli 2024, Pemerintah Kalurahan Kulur bersama BPKal Kulur bertempat di Pendopo Kalurahan Kulur menyelenggarakan musyawarah persiapan Bersih Desa Kulur tahun 2024. Musyawarah ini menghadirkan tokoh masyarakat, lembaga kalurahan, Ketua RT, serta Ketua RW di wilayah Kalurahan Kulur. Dalam musyawarah ini membahas hal hal yang perlu dipersiapkan dalam menyongsong tradisi Bersih Desa Kalurahan Kulur yang pelaksanaannya bertepatan di bulan Agustus. Pembentukan Panitia Inti dan menyepakati waktu pelaksanaan Bersih Desa.

Bersih Desa adalah ritual turun temurun yang dilaksanakan setiap tahun di bulan Suro (Muharamm) sebagai penghormatan hormat dan terima kasih kepada danyang yang telah membabat desa. Makna yang ada adalah makna kosmologi dan makna simbolik yaitu bagi warga masyarakat bahwa bersih desa sarana untuk menghormati nenek moyang dengan mengingat dan datang ke Makam setiap tahun. Meskipun demikian, dalam bersih desa juga terjadi pergeseran makna ke arah kesantrian karena sekarang pada pelaksanaannya unsur-unsur keislaman lebih dominan (hadrah, semaan Al-Qur’an, dan pengajian) dibandingkan unsur-unsur kejawen dan mistis. Selain mempunyai makna, bersih desa juga mempunyai fungsi, yaitu sebagai transfer pendidikan dan ruang integrasi. Fungsi transfer pendidikan yaitu mengenalkan tradisi yang sudah lama untuk terus dilestarikan oleh kalangan anak muda agar mereka tahu bahwa di desa ada danyang yang telah berjasa membangun desa. Sedangkan fungsinya sebagai ruang integrasi adalah saat berkumpul di semua acara dalam rangkaian ritual terjadi kohesi sosial (silaturahim) dan integrasi tatkala suasana yang tercipta dengan dialog-obrolan ringan sehingga terjalinnya suasana santai yang memberi ruang hubungan. 

Pada musyawarah ini membahas rangkaian kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh warga Kalurahan Kulur dalam tradisi Bersih Desa. Antara lain kegiatan hadroh di petilasan Gunung Songgo, kegiatan ziarah dan tabur bunga di Makam Leluhur Kulur, penampilan kesenian tradisional lokal Kalurahan Kulur serta penampilan Wayang Kulit sebagai penutup rangkaian acara Bersih Desa. 

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image